Youtube 
SNIPERS.NEWS | Simalungun - Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, S.H., mengajak para pengusaha dan BUMN termasuk Perbankan di wilayah Kabupaten Simalungun untuk bersama-sama membangun bumi Habonaro Do Bona melalui gerakan haroan bolon membangun Simalungun.
Hal tersebut disampaikannya dihadapan para pengusaha, BUMN dan pihak Perbankan pada rapat koordinasi pemerintahan di Balei Harungguan Djabanten Damanik Kantor Bupati Simalungun, Pamatang Raya, Sumut, Rabu (02/06/21).
Dikatakannya, Kabupaten Simalungun merupakan salah satu daerah terluas di Provinsi Sumatera Utara yang memiliki 32 kecamatan.
Dari luas itu, sekitar 60% adalah perkebunan yang di kelola oleh negara dan swasta. Panjang jalan di Kabupaten Simalungun sekitar 2140 KM, dan dari panjang jalan tersebut, sekitar 1032 KM kondisinya sangat memprihatinkan dan umumnya berada di kawasan perkebunan.
Masalah infrastruktur jalan merupakan hal yang sangat penting, terutama untuk memperlancar roda perekonomian di Kabupaten Simalungun.
"Oleh karena itu, mari bersama-sama kita atasi masalah kerusakan jalan ini melalui program gerakan Haroan Bolon membangun Simalungun. Untuk itu, dalam pertemuan ini saya mengajak kita semua untuk mengatasi kerusakan jalan ini. Karena ini untuk kepentingan kita bersama," kata Bupati.
Pemkab Simalungun mempunyai keterbatasan anggaran dalam mengatasi kerusakan jalan, apalagi dimasa pandemi Covid-19 yang perkembangannya pada akhir-akhir ini sangat memprihatinkan.
"Saya menginginkan adanya kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sekitar perusahaan. Kebersamaan kita tentu membawa kebaikan terhadap masyarakat dan perusahaan kita sendiri," kata Bupati.
Selama pelaksanaan gerakan haroan bolon, Bupati mengatakan telah dibentuk tim pelaksanaan haroan bolon.
"Berkoordinasilah dengan tim ini untuk membangun Simalungun. Mari sikapi keluhan masyarakat di sekitar perusahaan kita. Berkontribusilah untuk menyukseskan program marharoan bolon, tujuannya untuk kemajuan kita bersama," kata Bupati.
Ke depan, Bupati mengatakan akan membuka peluang bagi para investor untuk berinvestasi di Kabupaten Simalungun, dan memberikan kemudahan dalam memperoleh izin usaha sepanjang semua prosedur dilengkapi.
Dalam pelaksanaan Rakor tersebut, semua peserta rapat tetap menjalankan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.*
(PN)