Kapolda Sumut Cek Pelaksanaan Gebyar Vaksin Massal Guru dan Lansia di Simalungun

Thursday, June 3, 2021, 20:08 WIB
Oleh Redaksi

SNIPERS.NEWS | Simalungun - Kapolda Sumut Irjen. Pol. Drs. R.Z. Panca Putra S, M.Si., bersama Irwasda Polda Sumut Kombes Pol Drs. Armia Fahmi, M.H. dan Kabid Dokkes Polda Sumut Kombes Pol. Drg. Agustinus Mulyanto Hardi, yang di dampingi Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo, S.I.K., bersama Bupati Simalungun Radiapoh Sinaga, mencek langsung pelaksanaan Vaksinasi Massal Guru atau Tenaga Pendidik dan Lanjut Usia (Lansia) di Kabupaten Simalungun, tepatnya di Puskesmas Tapian Dolok, Kamis (3/6/2021) siang sekira pukul 14.50 Wib.

Dalam pengecekan itu, Kapolda didampingi Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf Roly S, Danki Brimob Kompi 2 Yon B Satbrimob Polda Sumut AKP Ghafur Hidayat SIK dan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kabupaten Simalungun dr Lidya Saragih langsung melihat proses penyuntikan Vaksin Covid-19 kepada masyarakat.

Kesempatan ini, Kapolda Sumut menyampaikan arahan dan bimbingannya kepada masyarakat,  Irjen. Pol. Drs. R. Z. Panca Putra S, M.Si. mengucapkan terima kasih kepada para guru dan lansia yang mengikuti vaksinasi massal. 

Ia juga mengatakan, bahwa kegiatan vaksinasi massal ini bertujuan tidak lain dan tidak bukan adalah untuk mempercepat proses pemberian Vaksinasi kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara (Sumut), terkhusus mayarakat di Kabupaten Simalungun.

"Saya berharap kepada Bapak dan Ibu sekalian untuk tetap mengikuti proses Vaksinasi ini, sampai dengan selesai dan dosis kedua setelah ini. Jangan malas untuk datang ketempat-tempat Vaksin yang sudah ditentukan, lakukan sampai selesai," ujar Kapolda.


Kapolda juga berharap, guru dan lansia yang sudah di vaksin agar tetap melaksanakan dan disiplin menerapkan Protokol Kesehatan dengan 5 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. 

Prokes itu turut diterapkan kepada seluruh keluarga, anak, istri, orang tua dan sanak saudara, untuk apa semua ini dilakukan, semata-mata untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19 yang selama ini telah menyebar di kehidupan kita masing-masing.

"Kepada petugas kesehatan tetap semangat dan tetap juga menjaga kesehatan dalam pelaksanaan tugas memberikan Vaksin kepada masyarakat, dimasa pandemi ini kita semua bertanggung jawab untuk menyelamatkan sesama kita. Siapa lagi kalau bukan kita yang sama-sama saling membantu," pungkas Irjen. Pol. Drs. R.Z. Panca Putra. 

Sementara, Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo, S.I.K., M.H. mengatakan, vaksinasi massal di Kabupaten Simalungun di ikuiti 1250 orang yang terdiri tenaga pengajar atau Guru, Lansia, Purnawirawan dan Warakawuri.

Vaksinasi massal itu dilaksanakan di lima lokasi atau titik, yakni Puskesmas Tapian Dolok sebanyak 250 orang, Puskesmas Serbelawan sebanyak 250 orang, Puskesmas Bandar Huluan sebanyak 250 orang, Puskesmas Tiga Dolok sebanyak 250 orang dan Puskesmas Parapat sebanyak 250 orang.

"Selama pelaksanaan Vaksinasi Massal ini tetap mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan penanganan penyebaran Covid-19," kata AKBP Agus Waluyo.*

(PN) 

TerPopuler