Danrem 022/PT Bersama Walikota Cek Kesiapan Rumah Sakit Horas Insani Sebagai Tempat Rujukan Pasien Covid-19

Saturday, August 21, 2021, 17:39 WIB
Oleh Berita

Ket. Foto Danrem 022/PT bersama Walikota Siantar cek kesiapan RS Horas Insani


SNIPERS.NEWS | Siantar - Danrem 022/PT Kolonel Inf Parlindungan Hutagalung, S.A.P.,  bersama Walikota Pematangsiantar Ir. Hefriansyah beserta rombongan tiba di RS Horas Insani dan disambut oleh Dr efendi, dr Deksa Kevin, Junita (SDM rumah sakit ) dan Borneus sialagan (Bagian keperawatan) di Jalan Medan KM.2,5, Nagapitu, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, Sabtu (21/08/2021). 

Rombongan yang turut mendampingi Danrem 022/PT Kolonel Inf Parlindungan Hutagalung S.A.P antara lain  Dandim 0207/SMl Letkol Inf Roli Sauhoka, Walikota Pematangsiantar Ir Hefriyansah, Kasi Intelrem 022/PT Mayor Inf Ali Ramadan Siregar,Kasi Opsrem 022/PT Mayor Arm Denny Riesta dan Kapenrem 022/PT Mayor Inf SH Tanjung


dr. Deksa Kevin memaparkan tentang kesiapan RS Horas Insani dalam kesiapannya sebagai rumah sakit rujukan pasien Covid -19 di wilayah Kota P.Siantar, seperti kesiapan ruangan dan tenaga medis.

R.S Horas Insani siap menerima pasien yang terpapar virus Covid-19 letaknya dilantai 3 dan tersedia 12 kamar.

Selanjutnya Walikota P.Siantar memberikan Arahan kepada Pihak RS Horas Insani, agar melaksanakan koordinasi kepada Pihak Satgas Covid -19  terkait penanganan pasien Covid-19 


Danrem 022/PT Kolonel Inf Parlindungan Hutagalung S.A.P  menambahkan  agar RS Horas Insani memperdayakan Sumber daya yang ada agar dapat digunakan secara maksimal.  sementara itu, Pasien yang di rujuk adalah gejala sedang ke atas, sedangkan gejala ringan akan dirawat di lokasi isoter.

Selanjutnya Danrem dan walikota  mengecek  kamar yang akan digunakan untuk pasien Covid 19.

Usai pengecekan Danrem 022/PT beserta rombongan meninggalkan RS Horas Insani menuju Akbid Florensia tepatnya di  Jl Bali Pematangsiantar, tiba di Akbid Florensia dilanjutkan pengecekan lokasi Isoter ( Isolasi Terpusat ) bagi pasien yang terpapar covid 19. 

"Ruangan yang disiapkan berjumlah 11 ruangan. Dengan harapan, bahwa secepatnya seluruh peralatan pendukung dan personel di Isoter sudah bisa dioperasionalkan, guna menangani pasien yang terpapar Covid 19 dengan gejala ringan," tegasnya.*

(Raiyan)

TerPopuler