Youtube 
SNIPERS.NEWS | Halsel - Latihan menembak yang digelar oleh Kodim 1509/Labuha di Lapangan Tembak Kompi A Yonif RK 732/Banau di Jalan Poros Babang Labuha, Desa Wayamiga, Kecamatan Bacan Timur, di ikuti Personil Tamtama, Bintara Dan Perwira seluruh Jajaran Kodim 1509/Labuha, Kamis (09/12/2021).
Aparat Komando Kewilayahan atau Apkowil merupakan Prajurit TNI AD yang bertugas di Satuan Teritorial TNI AD, yang kesehariannya berhadapan langsung dengan masyarakat.
Sebagai aparat kewilayahan, kesehariaanya memiliki wilayah operasi yang luasannya bervariasi, dari cuma satu desa hingga beberapa Desa. Secara pokok, tugas-tugas mereka hadir di tengah-tengah masyarakat sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Selain harus menguasai wilayah binaannya, sebagai prajurit TNI AD, Apkowil juga harus mahir dalam menembak, yang merupakan kemampuan dasar dan harus dimiliki oleh setiap prajurit TNI.
Tujuan diselenggarakan latihan menembak bertujuan untuk memelihara kemampuan Prajurit, membangkitkan semangat jiwa militansi dan meningkatkan kwalitas kemampuan Prajurit. Latihan Menembak menggunakan Senapan Serbu berjenis SS1-V3 dan Pistol FN.
Ditempat yang sama, Dandim 1509/Labuha Letkol Inf Untung Prayitno, S.I.P., M.Han., yang juga sebagai Komandan Latihan (Danlat) menyampaikan, bahwa kegiatan menembak triwulan 4 di semester 2 ini bertujuan untuk memelihara, meningkatkan dan menjaga kemampuan Prajurit.
Karena menurut Dandim, kemampuan menembak bisa menjadi latihan wajib yang diikuti seluruh Prajurit TNI. Karena latihan itu adalah kesejahteraan yang sesungguhnya untuk Prajurit.
"Dengan demikian, Kodim 1509/Labuha menyelenggarakan program latihan sesuai dengan prosedur dan aturan wajib di TNI. Saya (Danlat), menghimbau Prajurit yang mengikuti latihan tersebut untuk memanfaatkan dan berlatih sungguh-sungguh," tegas Letkol Inf Untung Prayitno.*
(Jeffri)