Polisi Berkebun Dikawinkan Dengan Sampah Plastik, Ini Penuturan Kapolres Badung

SNIPERS.NEWS | Badung - Program 'Polisi Berkebun' Polres Badung banyak mendapat tanggapan positif dari masyarakat, mulai dari masyarakat petani, Subak, Pengliman, Pekaseh, penyuluh pertanian, perbekel setempat, Camat, Bupati yang gaungnya sampai pada pejabat tinggi di Jakarta. Polisi berkebun memang menyentuh hati rakyat, sehingga pada siang ini tim dari Mabes Polri yang di pimpin AKP Sandy Titah Nugraha, S.I.K., dengan awak medianya meliput keberadaan polisi berkebun di Subak Yeng, Desa Sedang, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali. Senin, (10/1) pukul 15.00 wita.

"Kita akan kawinkan Polisi berkebun dengan sampah plastik, karena dua-duanya bisa dijual dan hasilnya bermanfaat untuk masyarakat," ungkap Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes, S.I.K., S.H., M.H., didalam gubuk tua di tengah sawah bersama para petani.

Sampah plastik yang selama ini menjadi musuh masyarakat lantaran tidak sedap dipandang mata dan membuat tanah menjadi kurang subur, karena sangat sulit hancur, kini berkat trobosan kreatif Kapolres Badung, sampah plastik tersebut menjadi barang berharga bisa dijual dan bermanfaat untuk masyarakat.

"Dengan adanya Bank sampah di Desa Sedang, sampah plastik yang awalnya musuh, kini berubah menjadi berkah," ungkapnya.

"Dikumpulkan bapak ibu ya!!, nanti akan di jemput oleh petugas bank sampah dan diberikan buku tabungan," sambungnya.

Bila menambung di Bank pada umumnya dengan uang, kalau di bank sampah ini menabungnya pakai sampah plastik. 

Masyarakat tertarik dengan program Polisi Berkebun ini, pasalnya di samping dapat membantu masyarakat secara langsung mengunakan lahannya yang sudah cukup lama tidak digunakan, kini menghasilkan, juga membuat para pelaku kejahatan, mengurungkan niat jahatnya karena tidak adanya kesempatan.

"Di samping mencegah kriminalitas, Polisi berkebun ini juga mencegah peredaran narkotika yang sudah tidak mengenal tempat, waktu dan usia," sebut Pak Agus selaku petani di Desa Sedang Abiansemal juga sekaligus sebagai Pekaseh di Subak tanah Yeng, Munduk Kerasan Desa Sedang Abiansemal, Badung, Bali. Selasa, (11/1).*