Ketua DPW BAIN HAM RI Sumut Tanggapi Aksi Kebrutalan Genk Motor

SNIPERS.NEWS | Medan - Terkait aksi kebrutalan yang dilakukan oleh komplotan Genk Motor menuai tanggapan oleh berbagai pihak, termasuk pimpinan organisasi maupun lembaga di Sumatera Utara (Sumut).

Kali ini, kecaman maupun tanggapan datang dari Ketua DPW Badan Advokasi Investigasi Hak Azazi Manusia Republik Indonesia (BAIN HAM RI) Sumut Novrizal Tanjung. Dirinya meminta aparat penegak hukum, khususnya kepolisian menyikapi serius masalah tersebut.

"Genk Motor yang sifatnya merusak dan berperilaku ugal-ugalan di jalan sangat meresahkan masyarakat, dan memungkinkan melakukan tindakan brutal, sehingga berpotensi adanya aksi begal di jalanan," kata Novrizal kepada Snipers News, Kamis (21/04/22).

Ketua DPW BAIN HAM RI Sumut yang terkenal energik dan tegas ini juga meminta kepada aparat penegak hukum, khususnya Polda Sumatera Utara untuk lebih meningkatkan pengawasan, sehingga masyarakat lebih terjamin keamanannya.

"Kami meminta pihak kepolisian khususnya Polda Sumatera Utara, agar dapat lebih meningkatkan pengawasan patroli secara kontineu 24 jam, terutama pada malam hari di wilayah hukumnya yang terbilang rawan aksi kejahatan, guna meminimalisir aksi brutal di jalan yang sampai memakan korban," tegasnya.

Selain itu, Novrizal juga tak lupa menghimbau kepada para orang tua, agar lebih berperan aktif terhadap anaknya, menjaga perilaku anak, terlebih bagi yang memiliki putra putri yang beranjak remaja.

"Kita juga menghimbau para orangtua yang memiliki anak remaja, agar turut berperan dalam mencegah perilaku menyimpang dengan mengawasi kegiatan anak remajanya. Sebab, lingkungan sekitar rumah dan sekolah juga berperan penting dalam mengawasi dan mendidik perilaku anak remaja, sehingga kenakalan remaja dapat diminimalisir," harap Novri, panggilan akrab Novrizal Tanjung.

Seperti diketahui sebelumnya, aksi kebrutalan yang diduga dilakukan komplotan Genk Motor ini terjadi pada Rabu (20/04/22) malam, sekira pukul 23.48 Wib di Jalan KL Yos Sudarso, tepatnya di Simpang Kantor Kelurahan Sei Mati Kecamatan Medan Labuhan.

Akibat dari aksi Genk Motor tersebut, seorang warga bernama Retno (30), yang berdomisili di Jalan Kail, Lingkungan 5, Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan menjadi korban keganasan Genk Motor tersebut.

"Ironisnya, kompoltan Genk Motor itu tadi malam menebas korban dihadapan istri dan kedua anaknya. Ini kan seperti kehilangan akal sehat bagi pelaku. Jadi kami harap, kepolisian lebih intens lah dalam menjaga masyarakat, agar tidak terjadi lagi hal serupa," tutup Novrizal.*