Youtube 
SNIPERS.NEWS | Tanjab Barat - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanjung Tabung Barat muh. Sjafril Simamora (Ucok Mora) secara langsung menyerahkan bantuan 40 unit mesin pompong ke empat kelompok Nelayan yang berlokasi di Kelurahan Kampung Nelayan Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten Tanjung Jabung Barat.(Tanjab Barat) Provinsi Jambi. Dalam wawancara awak media yang meliput muh. Sjafril Simamora (Ucok Mora ) mengatakan, dalam pembagian mesin yang mana di APBD perubahan ini saya mengutamakan untuk membantu kelompok nelayan Senin (21/112022).
"Karena kelompok nelayan ini wajib kita bantu karena saya lihat sendiri mesinnya sudah tidak layak lagi dipakai untuk mencari ikan ke laut, bagi kelompok nelayan yang mendapatkannya selaku wakil rakyat saya harus memperjuangkan bersama pemerintahan wajib untuk membantu hal yang seperti ini. makanya, hari ini adalah hari bahagianya kelompok-kelompok nelayan yang ada di Kampung Nelayan ini dan tugas kita melayani," katanya.
Lebih lanjut ucok mora mengatakan, "untuk satu kelompok 10 unit hari ini baru dibagi untuk 4 kelompok besok 3 kelompok lagi semuanya ada 70% tujuannya inilah supaya membantu penghasilan nelayan," sambungnya.
Untuk anggaran keseluruhan ini untuk 7 kelompok melalui fokir saya sampai 1,1 miliar satu kelompok 130 juta. Dengan adanya pemberian pompong ini semoga bermanfaat untuk mereka juga supaya meningkatkan penghasilan para nelayan," tuturnya.
"Dengan adanya bantuan mesin pompong baru ini minimal bisa mendapatkan hasil yang layak, karena keluhan nelayan yang kita dengar balik dari laut buat makan buat balik modal susah karena faktor mesin yang sudah tua atau lama," ungkapnya.
Salah satu anggota kelompok nelayan mengucapkan, "alhamdulillah sangat berterima kasih kepada Pemerintah, pak Wakil DPRD Ucok Mora perikanan Tanjabbar, sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas bantuan mesin pompong ini, akan kami pergunakan sebaik mungkin," pungkasnya.
Kabid perikanan Amran Kurniawan mengatakan, "harapannya bantuan yang di berikan ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin, jangan sampai ada pindah tangan itu yang kami tekankan kepada kelompok nelayan ini. Maka sebelum mesin disalurkan kami melakukan pemantapan, kami Ingatkan selalu jangan sampai pindah tangan karena kami akan terus melakukan pembinaan secara kelembagaan. Jadi, penerima-penerima ini khususnya pengurus kelompok untuk menambah keterampilan mereka dalam pengelolaan," pungkasnya.
(DN)