Polresta Probolinggo Berhasil Bekuk Pelaku Pengeroyokan di Simpang Lima Mayangan

Monday, April 10, 2023, 14:46 WIB
Oleh TAUFIQ PERS

SNIPERS.NEWS | Probolinggo - Jagad media sosial di Kota Probolinggo dibuat geger dengan adanya video tawuran yang terjadi di Simpang Lima Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo, Sabtu (08/04/23) malam.
Video sadis yang memperlihatkan seorang korban berinisial AW (24 Th) warga Desa Ambulu Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo dengan luka parah di kepala tersebut menyebar masif di berbagai grup media sosial.

Petugas yang sampai di lokasi kejadian menemukan korban AW sudah dalam keadaan tergeletak, kemudian segera dievakuasi ke RSUD Dr. Moh. Saleh untuk mendapatkan pertolongan medis.

0Sedangkan jajaran Sat Reskrim Polres Probolinggo Kota bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan satu tersangka atas kejadian penganiayaan tersebut.

“Saat ini kita sudah menangkap 1 orang tersangka atas nama W (26 Th) warga Kelurahan Mayangan Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. W kita tetapkan sebagai tersangka karena penganiayaan yang telah dia lakukan bersama sama dengan pelaku lain terhadap korban. Peran pelaku W adalah menganiaya korban dengan menendang dan memukul korban," terang Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa’bani melalui Plt Kasi Humas Polresta Probolinggo Iptu Zainullah, Senin (10/04/23) pagi.

Iptu Zainullah menjelaskan, berawal dari video yang beredar di media sosial atas kejadian pengeroyokan yang dialami AW, jajaran Polresta Probolinggo Kota melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa yang diduga menjadi pelaku pengeroyokan tersebut.

Kasi Humas mengatakan, dari proses penyelidikan itulah, Polresta kemudian mendapat informasi bahwa salah satu yang melakukan pengeroyokan itu adalah W.

Pihaknya juga menyita beberapa barang bukti diantaranya 3 (tiga) buah batu batako yang digunakan untuk menganiaya korban, 1 buah baju kaos berwarna kuning milik korban, 1 pasang baju kaos warna hitam dan celana jeans milik W serta beberapa rekaman video saat peristiwa terjadi.

“Saat ini petugas di lapangan sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku penganiayaan yang lain," pungkasnya.*

(Fiq/Humas Polresta)

TerPopuler