Youtube 
SNIPERS.NEWS | Tanjab Barat - Pengerjaan pengaspalan jalan di Desa Batara Kanan Kecamatan Kuala Batara Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Provinsi Jambi dinilai tidak sesuai spesifikasi dan terkesan ada kecurangan.
Pasalnya, Proyek pengaspalan
jalan yang diketahui dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tanjung Jabung Barat
Sub kegiatan rekonstruksi jalan
Peningkatan Jalan Pulau Pinang Jalan siswa
Ujung (simpang PDAM) dengan nomor kontrak 620/620/KONT/KONS PPK.BM/DPUPR/2023 dari
Sumber dana APBDP tahun anggaran.2023 dengan waktu pelaksana 75 hari kalender serta waktu pemeliharaan 180 hari.
Konsultan supervisi CV. Bukit Harapan dan
Penyedia jasa CV. Rizky Putri Mandiri dengan Nilai kontrak sebesar Rp.7.284.000.000.00,-
Dari pantauan awak media snipers.news di lokasi pengerjaan, proyek pengaspalan jalan tersebut diduga tidak sesuai dengan Rancangan Anggaran Biaya (RAB) karena ketebalan aspal kurang yang digunakan untuk pengaspalan jalan tersebut, yang semestinya 5 Cm, pada kenyataannya hanya berkisar 4-3 Cm saja.
Terkait ketebalan jalan tersebut awak media snipers.news menghubungi via WhatsApp
salah satu Humas Pengawas proyek yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, "kalau masalah ketebalan saya
tidak tahu tanyakan saja sama pengawas,"
katanya, pada kamis (26/10/2023).
Jelas hal itu menyalahi perjanjian kontrak kerja. sehingga bisa mengurangi kalkulasi ketahanan jalan saat dilintasi kendaraan baik ringan maupun kendaraan berat.
Menurut keterangan warga RT-07 Jalan
Desa Betara Kanan yang juga enggan namanya di tulis dalam pemberitaan ini mengatakan, bahwa Pengaspalan jalan yang di kerjakan kurang ketebalannya. "Sepertinya tidak tahan lama jalan ini, saya sebagai warga tidak puas dengan pekerjaan
Pengaspalan jalan ini," ungkapnya.
Warga juga mengatakan, "seharusnya dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) lebih ditingkatkan lagi pengawasannya di lapangan, agar kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut tidak asal-asalan dalam mengerjakannya," sambungnya.
Warga juga berharap agar ini di tinjau ulang, dengan adanya pekerjaan seperti ini.
"Saya juga berharap, Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat Anwar
Sadat bisa turun ke lapangan untuk melihat
Pekerjaan jalan pengaspalan," tutup
Warga.*
(DN)