Youtube 
SNIPERS.NEWS | Deli Serdang - Dalam rangka penerapan Operasi Yustisi penegakan disiplin masyarakat terhadap protokol kesehatan guna pencegahan penyebaran Covid-19, Kapolsek Batang Kuis pimpin razia gabungan di sejumlah Cafe dan tempat keramaian di Kecamatan Batang Kuis, Sabtu (21/02/2021).
Razia Gabungan ini dilaksanakan karena aktifitas masyarakat yang mulai berjalan kembali, sehingga perlu bagi petugas gabungan TNI - Polri dan Satpol PP untuk selalu mengingatkan warga akan 5 M, guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di wilayah hukum (wilkum) Polsek Batang Kuis.
Saat di konfirmasi awak media terkait giat tersebut, Kapolsek Batang Kuis AKP Simon Pasaribu, S.H. mengatakan, ini upaya penegakan disiplin terhadap masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.
"Kita juga menghimbau masyarakat sesuai surat keputusan Menteri Dalam Negri no 03 tahun 2021, begitu juga instruksi Gubernur Sumatera Utara tentang pembatasan berskala mikro, dimana masyarakat mau pun pemilik usaha dan tempat keramaian diberi ambang batas waktu sampai jam 22:00 Wib," ucap Kapolsek.
AKP Simon Pasaribu juga menuturkan, bahwa peran aktif masyarakat sangat membantu pemerintah juga TNI-Polri dan Satpol PP untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dengan cara meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menerapkan Protokol Kesehatan.
"Ya, harus selalu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, membatasi mobilisasi di tempat umum dan menjauhi kerumunan atau keramaian saat berada di luar rumah," imbuhnya.
Salah satu petugas yang ikut dalam Razia gabungan juga menambahkan, pada saat berada di ruangan beberapa Cafe yang di himbau termasuk Cafe Dewa Tambunan, apabila didapati pemilik cafe beroperasi di atas jam 22:00 Wib, maka akan diberikan sanksi tegas.
"Kita pasti akan berikan sanksi tegas, termasuk akan membawa sound sistem yang ada di Cafe tersebut," ucap salah seorang petugas.*
(Tim DS)