Youtube 
SNIPERS.NEWS | Simalungun - Rengsi Br Sihombing (77) Huta I Tengkolan Nagori Jawa Tongah II, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, Sumut, ditemukan tewas dengan posisi miring di spring bed kamar tidurnya, Senin (28/12/2020), yang ditemukan tetangga sekampungnya sekira pukul 20.00 Wib.
Sesuai dengan informasi yang diterima dari Humas Polres Simalungun, Selasa (29/12/2020) menuturkan, kronologis sesuai dengan kesaksian Ray Mondo Nainggolan bersama Saksi Linceria Simanjuntak (saksi-red), yang kebetulan sedang berada di teras rumahnya dan berdekatan dengan rumah Rengsi (Korban-red).
Mendengar suara HP korban ada suara panggilan secara berulang-ulang dari dalam rumah korban membuat saksi curiga, sebab tak ada yang angkat. Sehingga Ray Mondo Nainggolan (saksi) bermaksud ingin memberi tahu kepada korban, bahwa ada suara Telepon yang masuk.
Kemudian saksi mendorong pintu rumah korban, yang saat itu tertutup namun tidak terkunci, dan saksipun langsung masuk ke dalam rumah korban. Setelah masuk ke dalam rumah korban, Ray mencium aroma tidak sedap di dalam rumah korban tersebut.
Kemudian saksi melihat ke dalam kamar korban yang kebetulan pintu kamarnya dalam keadaan terbuka, Ray (saksi) pun terkejut saat melihat korban sudah dalam keadaan terbujur kaku di atas tempat tidur yang ada di dalam kamarnya.
Melihat hal tersebut, akhirnya saksi memberitahukan kepada tetangganya yang bernama Linceria Simanjuntak serta warga sekitar, selanjutnya warga sekitar melaporkan kejadian tersebut ke Polsekta Tanah Jawa.
Mendengar informasi itu, Personil Polsekta Tanah Jawa dipimpin Kanit Reskrim Iptu JW Saragih, S.H., Panit Reskrim Ipda Ivan Rony Purba, S.H. selaku Pawas, serta Personil lainnya turut mendatangi TKP.
Selain itu Petugas Puskesmas Kecamatan Hatonduhan Sion Siagian bersama Perangkat Desa Gamot Huta I Tengkolan Desmon Manurung dan Kepala Desa Jawa Tongah II Limpo Suhardi Rajagukguk.
Selanjutnya, Petugas Puskesmas melakukan pemeriksaan luar terhadap mayat (Korban-red). Berdasarkan hasil Pemeriksaan Medis, Petugas Puskesmas menyatakan bahwa dalam tubuh korban tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan atau yang mencurigakan.
Kepada keluarga korban (Anak Kandung Korban), yang bernama Melva Simaremare langsung memeriksa barang-barang serta perhiasan orang tuanya itu, namun seluruhnya dalam keadaan utuh, dan tidak ada yang hilang.
Pemeriksaan itu juga disaksikan Kepling, Pangulu, bersama Iptu JW Saragih, S.H., Ipda Ivan Rony Purba, S.H., Aiptu M. Simanjuntak, Aipda B. Hutasoit, Bripka Rioy R Siregar, dan Briptu Rinaldy Sumbayak.
Selanjutnya, melalui anak kandung korban, membuat Surat Pernyataan, supaya jasad Ibunya tidak dilakukan Autopsi mayat dan bersedia membuat surat pernyataan.
Kapolsekta Tanah Jawa Kompol Selamat melalui Panit Sidik Ipda Ivan Purba, saat dikonfirmasi juga menyebutkan, bahwa menurut anak korban, ibunya tidak memiliki penyakit bawaan, tapi mungkin sudah ajal, dan korban hanya tinggal sendiri di rumah.
"Lalu dengan kejadian ini, kami sudah meminta kepada keluarga agar hari Rabu (30/12/2020) segera dikebumikan, mengingat situasi Covid-19 pada saat ini," ujar Kompol Selamat.
(PN)
Sumber : Humas Polres Simalungun