Kodim 1623/Karangasem, Polres, dan Diskes Laksanakan Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Pengawalan Vaksin Covid - 19

Tuesday, January 12, 2021, 14:46 WIB
Oleh Snipers.news.com

SNIPERS.NEWS | Amlapura, Bali - Guna mengecek kesiapan personil dan materiil serta sarana dan prasarana (sarpras) dalam rangka pengawalan vaksin covid 19, Anggota Kodim 1623/Karangasem bersama, Polres Karangasem dan Dinas Kesehatan Karangasem laksanakan apel gelar pasukan di Lapangan Tanah Aron pada Selasa (12/01/21)

Pada kesempatan apel gelar tersebut juga di hadiri : Dandim 1623/Karangasem Letkol Inf. Bima Santosa, Kapolres Karangasem AKBP Ni Nyoman Suartini, SIK.,M.M., Tr, Waka Polres Karangasem Kompol Aris Purwanto SH. SIK., MH, Kadis Kesehatan Karangasem Dr. I Gusti Bagus Pratama dan Para Perwira Jajaran Polres Karangasem.

Di tengah kegiatan apel gelar pasukan Kapolres Karangasem menyampaikan "kegiatan apel gelar pada pagi ini dalam rangka pengawalan Vaksin Covid 19, dengan tujuan untuk mengecek serta merencanakan SOP secara matang, dan terkait pelaksanaan pengawalan pendistribusian vaksin covid 19 Kami dari Polres Karangasem akan bersinergi dengan TNI Kodim 1623/Karangasem dan Dinas Kesehatan Karangasem demi kelancaran dan keamanan vaksin covid - 19 sampai di tempat tujuan, dan perlu di ketahui bahwa saat ini di tengah Masyarakat banyak beredar hoax tentang vaksin dan tentunya Kita perlu menyikapi hal tersebut untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya.

Di tempat yang berbeda Dandin 1623/Karangasem juga menyampaikan "kegiatan apel gelar dalam rangka pengawalan vaksin  covid 19 sangat perlu di laksanakan guna mengecek kesiapan personil dan materiil serta sarana dan prasarana untuk menunjang tugas pengawalan yang rencananya akan di laksanakan pada bulan Februari 2021 mendatang dengan mekanisme pengambilan vaksin covid 19 akan di ambil dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan didistribusikan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem"  ujar Dandim.

"Mari kita sama - sama berdoa  dengan adanya vaksin Covid 19 pandemi covid 19 bisa segera hilang dan masyarakat bisa bekerja kembali normal" imbuhnya.

(Lilik/Iskandar)

TerPopuler