Youtube 
SNIPERS.NEWS | Probolinggo - Budaya guyub, rukun dan kompak adalah salah satu budaya yang menjadi identitas turun temurun sejak zaman nenek moyang dulu. Kegiatan tersebut biasanya dilakukan masyarakat secara bersama-sama dengan sebutan lazim Kerja Bhakti Massal Desa (KBMDes).
Tujuannya, agar supaya lingkungan desanya rapi dan indah. Lebih-lebih di musim penghujan, banyak tumbuh semak belukar tak bertuan, dan akses jalan desa yang rusak.
Desa Sumberbendo yang berbatasan dengan Desa Ambulu Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo misalnya, kerja bakti masih sering dilaksanakan meskipun dalam pelaksanaanya belum rutin tiap minggu ataupun tiap bulan.
"Kami sering bersama warga melakukan kerja bhakti ini, seperti merapikan ranting pohon, memperbaiki jalan yang rusak, membersihkan saluran irigasi dan kegiatan lainnya," kata Rudi, Perangkat Desa Sumberbendo kepada Snipers.News, Senin (01/3).
Kegiatan membersihkan jalan desa tersebut menurut Rudi sangatlah penting. Kerja bhakti ini dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang sehat, bebas dari kotoran, sampah dan rumput serta pohon yang sudah rimbun.
"Dengan lingkungan yang sehat, kita tidak akan mudah terserang berbagai penyakit. Kebersihan lingkungan juga sangat berpengaruh terhadap kenyamanan, keindahan dan keasrian lingkungan," terang Rudi yang berikhtiar mencalonkan Kepala Desa Sumber Bendo ini.
Masih menurut Rudy, di musim panca roba seperti ini banyak penyakit yang timbul, sehingga dengan mengadakan kegiatan kerja bhakti ini, setidaknya bisa mengurangi sumber penyakit dari lingkungan yang kotor.
“Dengan kerja bhakti ini, selain untuk menjaga kebersihan, kegiatan ini juga bertujuan untuk membina hubungan sosial masyarakat khususnya di warga Desa Sumberbendo," imbuh Rudi.
Perangkat Desa Sumberbendo yang akan berikhtiar mencalonkan kades ini ternyata mendapatkan dukungan penuh dari mayoritas warganya. Salah satunya Hj. Yuni Astutik (32) warga Dusun Sirian Desa Sumberbendo.
"Pak Rudi memang pas dan cocok menjadi pemimpin di desa kami, orangnya yang sopan, peduli serta jiwa sosialnya tinggi pada warga disini," tutur Hj. Yuni dengan penuh semangat memberi dukungan.
Pesta Demokrasi Pilkades Sumberbendo yang akan digelar pada tahap ke dua di akhir tahun 2021 ini, tokoh masyarakat dan tokoh agama mengusung Perangkat Desa Sumberbendo, Rudi untuk maju menggantikan Kades Kadir yang telah meninggal dunia.*
(Tofa)