Youtube 
SNIPERS.NEWS | Halsel - OKP Cipayung datangi Kantor Dinas Pekerjaan Umun dan Perumahan Rakyat (PUPR) Halmahera Selatan (Halsel) untuk memastikan percepatan pembangunan Jalan Lingkar di Kepulauan Obi, yang baru-baru ini menjadi polemik di kalangan masyarakat, Senin (12/04/21).
Tak hanya OKP Cipayung, organisasi kepemudaan lainnya seperti HMI, GMKI, GMNI, GAMKI, GPM, PMII juga turut mendatangi Dinas PUPR Halsel, untuk memastikan sejauh mana tingkat koordinasi Dinas PUPR Halsel dengan PUPR Provinsi serta Balai Jalan dan Jembatan, Provinsi Maluku Utara, terkait persoalan Jalan Lingkar Obi yang masuk dalam Proyek Nasional.
Kadis PUPR Dahrun Kasuba, S.Pd., M.Pd., dalam penjelasannya mengatakan, bahwa Pulau Obi adalah salah satu daerah yang masuk dalam program Pemerintah Pusat terkait dengan Jalan Strategi Nasional.
"PT. Harita tidak pernah menolak soal percepatan pembangunan Jalan Lingkar Obi, bahkan Harita sendiri sangat mendukung program-program Pemerintah Pusat. Namun hanya saja, wilayah yang digunakan jalan lingkar itu masuk pada IUP Perusahan, sehingga hal ini pihak Balai dan Jalan harus duduk bersama dan mencari solusi. Dan ini telah dilakukan, tinggal melengkapi persyaratan administrasi saja, soal pembangunan Jalan Lingkar Obi Tetap di lakukan," ucap Dahrun.
Pada kesempatan itu, Ketua HMI Halsel Samsul Muhammad, S.Hut. mengatakan, bahwa pembangunan infrastruktur adalah salah satu isyarat untuk kesejahteraan masyarakat.
"Jalan dan Jembatan sangat penting bagi desa-desa yang masih terisolasi. Untuk itu, masyarakat harus mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat, terlebih untuk di Obi dan Gane," ucap Samsul.
Ucapan senada juga disampaikan oleh Ketua GMKI Bacan Jeffrison Pureng, dirinya mengajak masyarakat Obi untuk tetap optimis, bahwa jalan lingkar tetap dilaksanakan, dan ia bersama organisasi lainnya akan terus mengawal agenda-agenda perintah.
Begitu juga yang disampaikan oleh Ketua GAMKI Leonar H. Salaudin, S.P., dirinya meminta Pemerintah Provinsi Maluku Utara melalui Balai Jalan dan Jembatan serta Dinas PUPR, untuk lebih fokus pada kepentingan masyarakat Obi, terkait jalan lingkar.
Terpisah, Pimpinan GPM Armain Rusli, S.Sos., juga menegaskan kepada Dinas PUPR Halsel, agar secepatnya menyelesaikan pembayaran tanah dan tanaman milik masyarakat khususnya di Desa Indari, yang terkena perluasan lahan Jalan Lingkar Bacan, sebab anggara di tahun 2021 ada di Dinas PUPR.
Terakhir, OKP Cipayung Halsel akan tetap mengawal agenda-agenda pemerintah terkait pembangunan infrastruktur di Kabupaten Halsel, baik di Kota maupun sampai ke pedesaan, sebagai bentuk fungsi kontrol.*
(Jeffri)