Youtube 
SNIPERS.NEWS | Barelang - Kapolsek Lubuk Baja AKP Satria Nanda, S.I.K., bersama dengan Kasi Dokkes Polresta Barelang Iptu Dr. Leonardo, Sp. FM. dan Kanit Reskrim Iptu Fajar Bittikaka, S.Tr.K. memberikan klarifikasi atas meninggalnya Tahanan dalam kasus Tindak Pidana Penipuan dengan inisial CW (52 Tahun), Rabu ( 21/07/2021).
Kapolsek Lubuk Baja AKP Satria Nanda menjelaskan, Tahanan merupakan Tersangka dalam kasus tindak pidana penipuan, yang mengakibatkan kerugian 1,5 M dengan modus menukarkan uang ke money changer pada tanggal 24 Februari 2021 lalu, dan dilakukan penangkapan pada 29 Mei 2021.
Lanjutnya, setelah ditahan selama 52 hari dan masih dalam tahap 1 di Kejaksaan, pada hari Selasa (20/07/2021) sekira pukul 13.10 Wib, diketahui tahanan CW dalam kondisi kejang kejang.
Atas kejadian itu, kemudian Ka SPK memberitahu ke piket Reskrim dan tahanan langsung di bawa ke RS. Elisabeth. sesampainya di rumah sakit dan dilakukan pemeriksaan, tahanan CW dinyatakan telah meninggal dunia.
Kasi Dokkes Iptu Dr. Leo mengatakan, pada saat menerima laporan dari Polsek Lubuk Baja sekira pukul 13.20 Wib, bahwa terdapat tahanan yang sakit ( kejang-kejang).
Seketika itu, tahanan langsung di bawa ke rumah sakit terdekat dari mako yakni RS Elisabet. Mengetahui hal itu, Tim Dokkes langsung menuju ke IGD dan memeriksa keadaan tahanan, bahwa saat sampai di IGD keadaan tahanan sudah Asistol atau denyut nadi tahanan sudah tidak ada, dan pupil mata sudah melebar.
Saat dilakukan pemeriksaan luar dan dalam, Tim Dokkes tidak menemukan tanda-tanda luka pada tubuhnya.
Setelah selesai dilakukan pemeriksaan jenazah, tahanan CW di bawa ke RS. Bhayangkara untuk dilakukan PCR dan hasilnya dinyatakan Reaktif.
Setelah keluarga dihubungi, dari keterangan anak kandung tahanan CW mengatakan, bahwa tahanan CW memang menderita sakit jantung dan sedang mengkonsumsi obat Jantung, hipertensi dan diabetes.
Dan perlu diketahui, sesuai dengan SOP kepolisian, setiap hari Pawas Polsek Lubuk Baja melakukan pemeriksaan rutin terhadap tahanan. Apabila ada keluhan sakit segera di laporkan jangan di tahan tahan.
"Pada saat itu, tahanan CW mengatakan masih sehat dan masih dapat melakukan aktifitas, walaupun mengkonsumsi obat atas penyakit yang di deritanya," jelas Kapolsek Lubuk Baja AKP Satria Nanda.
Kasi Dokkes Iptu Dr. Leonardo mengatakan, saat ini jenazah Tahanan CW masih berada di RS. Bhayangkara, pihaknya masih menunggu apakah akan di kremasi atau dikuburkan," ucap Kasi Dokkes Iptu Dr. Leonardo.*
(Rianto/Hms)