Youtube 
Ket. Foto Korban OD dinyatakan sudah tiada seusai dibawa dari Diskotik Champion
SNIPERS.NEWS | Binjai - Nasib tragis dialami seorang wanita Santi (47), warga Jalan Kolonel Bejo, Gang Sari l, Kelurahan Pulobrayan Darat II, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan.
Dia dilaporkan tewas pada Kamis (05/08) dini hari, saat berkunjung ke sebuah cafe di Desa Emplasmen Kwala Mencirim, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat.
Dugaan sementara, korban meregang nyawa akibat overdosis obat-obatan terlarang yang dikonsumsinya saat berada di Cafe tersebut.
Kasubbag Humas, AKP Siswanto Ginting, dalam keterangan Persnya, Kamis (05/08) siang, membenarkan peristiwa tersebut.
"Sesuai hasil pemeriksaan tim medis rumah sakit, korban dinyatakan meninggal karena terindikasi mengalami overdosis obat-obatan," terangnya.
Dikatakan Siswanto, sebelum dilaporkan tewas korban diketahui berkunjung ke Cafe Champion di Dusun Banrejo, Desa Emplasmen Kwalamencirim, pada Rabu (04/08) malam.
Ket. Foto Rekan korban OD saat di Rumah Sakit Dr. Joelham Binjai
Korban sendiri datang ke tempat itu bersama temannya, Risma (42), perempuan warga Dusun VII Dahlia, Kelurahan Laut Dendang, Kecamatan Percutseituan, Kabupaten Deliserdang.
Sesuai keterangan Risma, ketika mereka sedang menikmati makanan dan minuman, lantas datang seseorang yang tidak dikenal menawari obat berupa pil diduga ekstasi seharga Rp 250 ribu.
"Setelah membeli pil itu, mereka lantas membaginya menjadi dua untuk dikonsumsi bersama. Selanjutnya, saksi dan korban menikmati alunan musik di cafe itu," jelas Siswanto.
Namun pada Kamis (05/08) dini hari atau sekira pukul 03.30 wib, tiba-tiba saja korban jatuh pingsan.
Menyadari hal tersebut, temannya Risma sontak terkejut dan seketika itu berteriak meminta pertolongan kepada para pelayan dan pekerja cafe Champions.
Segera saja para pelayan cafe bergegas memberikan korban minuman susu kaleng, meskipun saat itu kondisi korban sudah tidak sadarkan diri.
Selanjutnya lima pria yang diduga pekerja cafe membawa Risma dan korban menuju RSUD Dr RM Djoelham Kota Binjai, untuk mendapat penanganan medis.
Malang bagi korban, sesaat setelah tubuhnya diperiksa dr Tria Fepta, selaku Dokter Jaga RSUD Dr RM Djoelham, wanita tersebut justru dinyatakan telah meninggal dunia.
Sementara temannya Risma, dilaporkan selamat, meski sejauhi ini dia masih menjalani perawatan medis di RSUD Dr RM Djoelham Kota Binjai.
"Kasus kematian korban sendiri masih dalam penyelidikan Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Binjai," ujar Siswanto.
Sementara itu cafe Champions hanya berjarak 50 meter dengan diskotik Champions, yang diketahui beberapa waktu lalu telah disegel oleh pihak pemerintah kabupaten Langkat.
Berdasarkan informasi, sampai saat ini diskotik Champions terus beroperasi, dan kuat dugaan sering dijadikan tempat transaksi narkoba.*
(Raiyan)