Wakapolresta Denpasar Buka Latihan Pra Operasi Bina Waspada Agung 2021

Tuesday, September 14, 2021, 23:09 WIB
Oleh Arifin Soeparni

SNIPERS.NEWS | Denpasar - Bertempat di Aula Serba Guna, Gedung Pesat Gatra Polresta Denpasar, telah dilaksanakan kegiatan pembukaan Latihan Pra Operasi Bina Waspada Agung Tahun 2021 Polresta Denpasar yang dibuka oleh Wakapolresta Denpasar AKBP I Wayan Jiartana, S.H., S.I.K., M.Si., Selasa (14/9/21) pukul 09.00 wita.

Operasi Bina Waspada Agung 2021 dilaksanakan dalam rangka kegiatan Preemtif bersifat pencegahan dan himbauan melalui kegiatan Binluh, terhadap potensi masyarakat dalam upaya penanggulangan pandemi Covid-19 guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 diwilayah hukum Polresta Denpasar.

"Operasi ini akan berlangsung selama 12 hari, dari tanggal 15 September 2021 s.d. 26 September 2021 dengan melibatkan 32 orang personel," jelas Wakapolresta Denpasar AKBP I Wayan Jiartana, S.H., S.I.K., M.Si.

"Maksud dan tujuan Lat Pra Ops adalah untuk menyamakan pola pikir dan pola tindak personel yang ikut operasi Bina Waspada Agung 2021, dengan meningkatkan kemampuan dan pengetahuan personel serta evaluasi sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam operasi," sambungnya.

Dalam kegiatan tersebut Wakapolresta Denpasar AKBP I Wayan Jiartana, S.H., S.I.K., M.Si., menyampaikan dalam arahannya, "pertama kita bersyukur kepada Tuhan sehingga kita tetap dalam keadaan sehat sehingga bisa melaksanakan kegiatan pelatihan Pra Ops Bina Waspada," ujarnya.


Lebih Lanjut dikatakan, "kegiatan ini adalah Ops kepolisian dengan sandi Ops Bina Waspada Agung yang bertujuan untuk melaksanakan pembinaan dan penyuluhan potensi masyarakat dalam menanggulangi penyebaran Covid-19," katanya.

Penyebaran Covid-19 di Bali masih sangat tinggi dan juga ada angka penurunannya juga sangat bagus dan sekarang kita turun ke level 3. 

"Kita berharap, operasi dalam level 3 ini agar jangan sampai naik ke level 4 lagi, kalau bisa turun ke level 2 sehingga Polresta Denpasar bisa dikatakan berhasil menekan Kenaikan Covid-19 di Bali khususnya Kota Denpasar  yang sebagian besar berKTP luar Bali," imbuhnya.

Ditegaskan pula, agar personil segera turun langsung kelapangan sehingga datanya yang didapat harus riil, dengan adanya operasi ini diharapkan adanya penurunan penyebaran Covid-19.


Pelaksanaan Vaksin merdeka selama 7 hari di Polresta Denpasar sangat stabil dibandingkan dengan Polres lainnya.

"Target vaksin saat ini 750 orang intinya masih banyak masyarakat yang belum divaksin karena terkendala NIK serta penduduk pendatang yang mencari nafkah di Bali," ujarnya.

Dalam Arahannya, Wakapolres juga berpesan, "Ingatkan juga masyarakat tentang Aplikasi Peduli Lindungi karena akan terdata pergerakan masyarakat," katanya.

"Kepada personel yang terlibat agar jangan saklek kepada masyarakat karena mereka juga perlu makan, bersifatlah secara humanis dan tegas kepada masyarakat," pungkasnya.*

(Arifin/Lilik/Hms)

TerPopuler