H. Reno Handoyo dan dr. H. Mufti Hadiri Milad ke 16 Syubbanul Muslimin

Minggu, 21 November 2021, 13:18 WIB
Oleh TAUFIQ PERS

SNIPERS.NEWS | Probolinggo - Milad ke 16 Majelis Ta'lim dan Sholawat Syubbanul Muslimin sekaligus acara puncak syafar selama 40 hari selama bulan Rabiul Awwal 1444 H. Bertempat di lapangan simpang empat  Pondok Pesantren Nurul Qadim, Desa Kalikajar Kulon, Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo.

Acara tersebut di hadiri ribuan muhibbin (pecinta sholawat) dari berbagai daerah, juga nampak hadir turut memeriahkan Milad Syubbanul Muslimin, anggota DPRD Kabupaten Probolinggo, Komisi B, H. Reno Handoyo, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Habib Mahdi, anggota DPR-RI dr. H. Mufti, Plt Bupati Probolinggo H. Timbul Prihandjoko serta di meriahkan oleh penceramah kondang KH. Anwar Zahid.

Pembina Majelis Syubbanul Muslimin, Gus H. Hafidzulhakiem Noer mengatakan dirinya selaku pembina majelis sholawat merasa bangga, karena di puncak acara syafar dan Milad ke 16 Syubbanul Muslimin dihadiri oleh tokoh tokoh milenial yang cinta sholawat.
                            

"Terima kasih yang tidak terhingga kepada para anggota dewan yang terhormat (anggota DPRD Kabupaten, Provinsi Jatim dan DPR-RI) yang telah hadir turut memeriahkan acara puncak syafar dan Milad Syubbanul Muslimin ke 16 ini, semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah s.w.t," kata Gus H. Hafidz, Sabtu (20/11) malam.

Salah satu tokoh politik Kabupaten Probolinggo, H. Reno Handoyo mengaku bahwa dirinya hadir ke majelis ta'lim tersebut, disamping memenuhi undangan pembina, Reno juga sangat cinta dengan segala majelis sholawat, apalagi Majelis Shubbanul Muslimin.
                       

  
"Kami ucapkan selamat milad Shubbanul Muslimin yang ke 16, semoga terus berkibar dan berkobar dengan lantunan sholawat Nabi Muhammad s.a.w di bumi Kabupaten Probolinggo," ujar Kang Oner (sapa'an akrabnya Reno Handoyo-red).

Legislator muda Partai Gerindra ini juga menambahkan, kedepan dirinya akan mendukung dan mensuport segala bentuk kegiatan islami yang ada di Kabupaten Probolinggo terutama Majelis Sholawat Syubbanul Muslimin ini.

"Dengan semakin banyaknya majelis ilmu, majelis sholawat, majelis dzikir yang ada, maka insyaallah Kabupaten Probolinggo akan tercipta kabupaten yang baldatun toyyibatun warabbun ghofur," tutup anggota dewan yang manis ini.*

(Taufiq)

TerPopuler