Youtube 
SNIPERS.NEWS | Badung - Lantaran berkebun memiliki manfaat bagi kesehatan, kapanpun terselip waktu, Wakapolres Badung Kompol I Ketut Dana, S.H., menyempatkan diri untuk menengok lahan berkebun Polres Badung yang tinggal hitungan hari akan segera ditanami bebagai tanaman yang bermanfaat bagi masyarakat.
Memanfaatkan lahan tudur menjadi lahan produktif seperti di Subak Tangkup, Banjar Pengiasan, Mengwi, Bali, sangat bermanfaat di tengah Pandemi Covid -19. Sabtu, (15/1) pagi 09.20 wita.
Program 'Polisi Bersemi' (Berkebun dimasa Pandemi) Polres Badung ini, selain dapat menyehatkan fisiks, akibat banyak gerak yang dapat membakar kalori sehingga baik untuk kesehatan tubuh juga bermanfaat untuk melatih kesabaran.
"Kita banyak melakukan gerak fisik, seperti memotong rumput, mengolah tanah, menanam, merawat dan memberi pupuk serta menyiraminya tentu membuat tubuh kita menjadi sehat," ungkapnya.
"Bila kita baca di info kesehatan, kegiatan berkebun bisa membakar antara 280 kalori hingga 380 kalori per jam. Jumlah kalori yang terbakar ini sama dengan jogging atau berlari selama 30 menit atau berlari dengan jarak 2,5 km," sambungnya.
Dan yang mengejutkan lagi kata orang nomor dua di jajaran Polres Badung, kegiatan berkebun mampu membakar kalori lebih banyak daripada bersepeda. Berkebun setara dengan berolahraga di pusat kebugaran yang menghabiskan banyak uang.
"Selain bernilai ekonomis untuk masyarakat dan menjaga Kamtibmas yang aman dan kondusif bagi Polri berkebun ampuh meredam dan menurunkan kadar stres seseorang," ujar Mantan Kabag SDM Polresta Denpasar disela-sela menggemburkan lahan seluas 1 Ha di Mengwi.
"Ini lahan yang paling luas dalam program 'Polisi Bersemi' setelah Polsek Petang seluas 30 Are dan ini sudah cukup untuk berlatih kesabaran. Bayangkan, saat menunggu tanaman yang telah dirawat dan pelihara kemudian tumbuh, bertunas, mengeluarkan kuncup, lalu berbunga, atau berbuah," pungkasnya.*
(Arifin/Lilik/Hms)