Youtube 
SNIPERS.NEWS | Bangli - Dalam rangka mengisi Bulan Bahasa Bali yang dilaksanakan pada bulan Februari setiap tahunnya, Desa Adat Serai Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli menggelar Lomba Bahasa Bali, seperti Nyurat Aksara Bali, Mekidung, Megending dan Mesatua Bali, Sabtu (05/02/22) sekira pukul 09.00 Wita.
Perlombaan yang digelar di Wantilan Desa Adat Serai dan bertemakan "Danu Kerthi Gitaning Toya Ning" ini juga sesuai dengan Pergub Bali No. 80 tahun 2018, yang berisi tentang menyelamatkan bahasa, Aksara dan Sastra Bali.
Kegiatan lomba ini juga dihadiri oleh Majelis Desa Adat (MDA) Kecamatan Kintamani I Wayan Sukadia, MDA Kabupaten Bangli, Anggota DPRD Kabupaten Bangli I Wayan Wirya, Camat Kintamani, Kementerian Agama Kabupaten Bangli serta Perbekel I Wayan Teken Atmaja dan Krama (warga) Desa Adat Serai.
Acara lomba sendiri di buka oleh Majelis Desa Adat (MDA) Kecamatan Kintamani I Wayan Sukadia.
Menurut Bendesa Adat Serai I Made Darma, setiap tahun pihaknya rutin menggelar lomba-lomba berbahasa Bali untuk tingkat Paud, TK, SD dan Remaja.
"Semoga dengan lomba yang kami adakan setiap tahun sekali, tepatnya di bulan Februari ini anak-anak tidak lupa dengan budaya dan kearifan lokal, apa lagi Desa Serai ini adalah salah satu Desa Adat Bali Kuno yang ada di Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli, Bali. Serta memiliki sejarah tersendiri yang ada di Kabupaten Bangli," ucap I Made Darma.
Karena, jelas I Made Darma, wisatawan mancanegara datang ke Bali untuk melihat langsung kebudayaan lokal yang ada di Bali.
"Tak hanya wisatawan lokal saja, namun dari mancanegara juga datang untuk melihat langsung apa yang menjadi budaya di Bali ini," jelasnya.
Kegiatan lomba juga menyesuaikan protokol kesehatan (prokes) Covid-19, seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,
Pantauan awak Media Snipers.news, kegiatan lomba berakhir sekira pukul 14.00 Wita.*
(Arifin)