Youtube 
Ket. Foto Pabrik Kelapa Sawit Mini CV Maju Bersama yang dianggap merasakan warga atas bau limbah yang ditimbulkan PKS ini
SNIPERS.NEWS | Binjai - Beroperasinya Pabrik Kelapa Sawit (PKS) mini di Jalan Rasberi Kelurahan Sukamaju Kecamatan Binjai Barat Kota Binjai sudah sangat mengganggu pernafasan, yang disebabkan asap pekat dari cerobong Pabrik Kelapa Sawit (PKS) mini ini dan mulai dikeluhkan warga sekitar.
Pasalnya, asap mencemari udara terutama yang berada di Perumahan Graha Bali Braharang Kecamatan Binjai Barat,Kota Binjai.
Salah seorang warga sekitar JH, Senin (21/02), mengaku ngeri melihat asap yang dikeluarkan cerobong yang dihasilkan dari aktivitas pabrik tersebut.
Oleh sebab itu, ada beberapa warga sepakat meminta perlindungan kepada Wakil Rakyat di DPRD Binjai untuk bisa memberi kami keadilan dan tadi, Rabu (23/2) sudah kami sampaikan surat permohonan kami di gedung DPRD Binjai yang kami tujukan kepada komisi A yang membidangi persoalan bau limbah dan pencemaran udara.
" ya kami sudah mengantar surat permintaan agar Wakil rakyat bisa melihat situasi bau dan pencemaran di sekitar tempat tinggal kami" ungkap salah seorang warga yang merasa resah dengan keberadaan PKS Mini tersebut dihadapan awak media ini.
Semoga para wakil-wakil rakyat bisa mendengarkan aspirasi kami, mengakhiri ungkapannya.
"Namun tanpa disadari bisa saja menjadi petaka. Kesehatan warga sepertinya biasa biasa saja, namun sebenarnya kesehatan kami sudah terancam dan sudah tidak sehat lagi. Setiap hari asap cerobong dan bauk menyengat milik CV Maju Bersama secara tidak langsung kami hirup," katanya.
Meski begitu menurut pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Binjai menyatakan izin lingkungan pabrik tersebut sudah memenuhi standar ketentuan dan memberikan hasil laporan UKL, UPL setiap semesternya per enam bulan.
"Izin mereka sudah lengkap dan tidak ada masalah, kemarin sudah kita cek kelokasi," kata Kabid PENDAL DLH Kota Binjai ,Emil, Senin (16/02) kemarin.
Dia juga mengatakan PKS mini milik CV Maju Bersama ini secara teknis sudah memenuhi syarat dan limbahnya tidak ada masalah.
Disoal warga keluhkan terkait Polusi asap dan bauk tak sedap dari PKS mini tersebut,Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Binjai Alex mengatakan " Laporan ukl upl nya rutin disampaikan per semester,"ucap Alex melalui pesan WhatsApp singkatnya.
(Raiyan)