Youtube 
Dalam press Release tersebut, menindak lanjuti terkait viralnya video dari CCTV ke media sosial yang menyebutkan penangkapan yang dilakukan oleh pihak Sat Narkoba Polres Binjai diduga dijebak.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Binjai AKBP Ferio Sano Ginting mengungkap fakta sebenarnya di depan awak media.
Ia menjelaskan, tersangka RN (17) sudah pernah direhabilitasi dan tersangka juga sudah mengakui bahwasan dirinya mengenal dengan tersangka ET.
"Dalam pemeriksaan tes urine, RN positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu, inex dan ganja, tersangka juga mengakui memang ia telah memesan barang haram tersebut dengan ET, dan rencana untuk memakai dirumah RN," terang Kapolres AKBP Ferio Sano Ginting
Selanjutnya ia juga menjelaskan, Mantan Kapolres Dairi ini yang gesit gesitnya untuk berantas peredaran narkoba di Kota Binjai mengatakan dalam penyelidikan tersangka ET berhasil ditangkap pada hari Senin (19/03) kemarin.
Tersangka ET pun juga telah mengakui kejadian tersebut.
Adapun barang bukti yang diamankan merupakan satu bungkus rokok Surya berisikan paket sabu dan uang 50 ribu rupiah.
Sebelumnya, masyarakat Kota Binjai dibuat heboh oleh video rekaman CCTV pada penangkapan petugas Satres Narkoba Polres Binjai, Minggu (20/03/2022) Sore.
Informasi yang berhasil didapatkan awak media dari seorang warga di lokasi warnet Smart Net di Jalan Gatot Subrot, Kelurahan Bandar Senembah, Kecamatan Binjai Barat bahwa seorang tidak dikenal masuk ke dalam warnet. Kemudian memanggil seorang pemuda berinisial R (17) dan diajak keluar warnet.
"R dipanggil orang tidak dikenal itu keluar. Terus dikasih rokok dan memegang kotak rokok surya. Tidak lama datanglah dua orang Polisi menangkap R, setelah itu dibawa ke Mapolres Binjai," kata seorang warga.
Sempat terjadi keributan di lokasi penangkapan, warga menduga pemuda tersebut dijebak orang tidak dikenal. Menurut pengakuan sejumlah warga, R anak yang baik-baik.
( Raiyan )