Youtube 
Saat kunjungan ke wilayah Kodim Tual, Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Maulana Ridwan, S.H., M.H., bersama bapak Pangdam XVI Pattimura dan Kapolda Maluku berharap permasalahan antara Desa Ohoiren dan Ohoidertutu di Kecamatan Kei Kecil Barat yang bertikai pekan lalu untuk sedapat mungkin menghentikan pertikaian dan ambil jalan damai, dan kepada keluarga korban yang meninggal diminta untuk mempercayakan kasus ini ke penegak hukum untuk di proses.
Danrem juga menghimbau masyarakat yang bertikai untuk dapat menahan diri.
"Marilah basudara semua, mohon bersabar dan menahan diri, berilah kesempatan kepada pihak pemerintah, TNI, Polri, tokoh adat, dan tokoh agama untuk membantu menyelesaikan masalah saat ini," himbaunya.
Danrem juga mengajak warga baik di dalam maupun di luar daerah, untuk tidak menyebarkan foto dan kata-kata yang dapat memprovokasi keadaan lewat media sosial.
Sekali lagi, mari kita semua, terutama basudara kedua desa ini, marilah kita hentikan postingan foto dan kata-kata yang dapat menimbulkan multi tafsir, kenyataan di lapangan kadang berbeda dengan berita yang tersebar (hoax)," ungkap orang nomor satu di Korem 151/Binaiya.*
( ATOM )
Sumber : Panrem151.