Youtube 
Satgas yang tergabung dalam kegiatan TMMD ke 114 yang dibuka mulai tanggal 26 Juli 2022 sampai dengan 24 Agustus 2022, berusaha keras agar waktu yang dialokasikan untuk program fisik khususnya bisa rampung.
"Alhamdulillah, program fisik berupa pembuatan dan pavingisasi jalan penghubung desa antara Desa Klampok, Kecamatan Tongas dengan Desa Sebalong, Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan, renovasi mushola, penambahan lampu penerangan jalan, RTLH telah selesai dengan lancar dan aman," ucap Letkol Arh Arip Budi Cahyono.
Sebelum upacara penutupan, didahului paparan singkat Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arh Arip Budi Cahyono selaku Dansatgas dilanjutkan dengan penandatanganan dan penyerahan hasil TMMD ke-114 TA 2022 Kodim 0820/Probolinggo kepada Pj. Bupati Probolinggo, Drs. HA. Timbul Prihanjoko. Setelah penyerehan hasil TMMD dilanjutkan upacara penutupan.
Upacara penutupan TMMD ke -114 dilaksanakan di Lapangan Desa Bayeman Kecamatan Tongas. Pangdam V/Brw Mayjen TNI Nurchahyanto, Msc selaku Inspektur Upacara (Irup) dan diikuti oleh Danrem 083/Bdj, Pejabat Utama Kodam V/Brw, Forkopimda Kabupaten Prabolinggo dan OPD terkait, Dansat/Ka Pejabat TNI wilayah Kabupaten Probolinggo, Kapolres Probolinggo dan undangan masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Pangdam V/Brw menyampaikan ucapan terima kasih kepada segenap jajaran pemerintah daerah, elemen masyarakat serta semua pihak yang telah terlibat dan membantu secara moril maupun materiil sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar, aman.
"Kebersamaan ini merupakan wujud sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan bangsa pada masa sekarang ini, termasuk membantu pemda mempercepat pembangunan di daerah, masyarakat dan memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat, guna menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara," ucapnya.
Ditegaskan, bahwa semua patut bersyukur, bisa berhasil menyelesaikan program TMMD ke-114 dengan baik dan tepat waktu. Ini merupakan bukti nyata keseriusan pemerintah dalam mengatasi segala kesulitan masyarakat serta bisa di jadikan sebagai sarana untuk menumbuh kembangkan jiwa gotong royong, mendorong semangat kebersamaan membangun bangsa dan mempererat kemanunggalan TNI-Rakyat.
"Pencapaian yang telah di raih saat ini bisa di jadikan tolak ukur keberhasilan di tahun tahun mendatang," imbuhnya.
Program TNI Manunggal Membangun Desa ini telah dimulai sejak tahun 1980-an dengan sebutan program ABRI Masuk Desa (AMD). Setelah melalui berbagai evaluasi dan penyempurnaan, program TMMD yang telah berlangsung selama 42 tahun ini, semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat mengingat sebagian besar wilayah Indonesia merupakan daerah pedesaan, sehingga keterlibatan TNI dalam membangun sarana prasarana dan infrastruktur wilayah masih sangat dibutuhkan.
"Saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak dan elemen masyarakat yang telah membantu secara moril dan materiel sehingga kegiatan TMMD ke-114 ini dapat terselenggara dengan aman dan lancar," pungkasnya.*
(Taufiq/Pendim)