Peringati Nuzulul Quran, Pangdam Ajak Prajuritnya Mengamalkan Al-Qur'an Sebagai Jati Diri

SNIPERS.NEWS | Ambon - Allah SWT menjadikan Bulan Ramadhan sebagai bulan diturunkannya Al-Quran, tepatnya pada tanggal 17 Ramadhan diturunkan wahyu yang pertama kepada Nabi Muhammad SAW. Hal ini yang kemudian, Bulan Ramadhan juga disebut dengan Syahru Al-Quran, atau bulannya Al-Qur'an. 

Sebagai wujud syukur dan momentum  untuk mengenang turunnya Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad SAW, Kodam XVI/Pattimura menggelar peringatan Nuzulul Qur'an 1444 Hijriah Tahun 2023, bertempat di Masjid Al Ijtihad Belakang Kota, Kota Ambon, Rabu (12/04/2023). 

Kegiatan yang bertajuk " Memaknai Nuzulul Qur'an Untuk Meningkatkan Disiplin Diri dan Etos Kerja Prajurit Kodam XVI/Pattimura.

"Acara Nuzulul Qur'an dihadiri oleh Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa dan PJU Kodam XVI/Pattimura yang beragama Islam. Selain itu, hadir sebagai penceramah Wakabintaljarahdam XVI/Pattimura Letkol Inf Jarkasi, S.Ag., dengan membawakan ceramah berjudul Mengaplikasikan Nilai Al Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. 

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam XVI/Pattimura menuturkan, bahwa peringatan Nuzulul Qur'an ini adalah sesuatu yang sangat penting dilaksanakan, sebagai momen untuk membumikan Al - Quran di dunia terutama di Bumi Indonesia dan terkhusus di Bumi Al Moeloek dengan mencintai, membaca dan mengamalkan Al-Qur'an.

"Nuzulul Qur'an ini sangat penting bagi kita umat Islazm untuk senantiasa mengenang peristiwa besar mukjizat diturunkannya Al-Qur'an kepada Baginda Nabi Besar Muhammad Saw, yang adalah Rasulullah Saw," kata Pangdam. 

Kendati demikian, sambung Pangdam, hendaknya kegiatan ini tidak hanya dijadikan kegiatan seremonial semata namun juga sebagai momentum dalam mengamalkan, menghayati dan mengetahui lebih jauh apa yang terkandung dalam Al Qur'an.

"Agar Al Qur'an ini bisa menjadi pedoman bagi kita dalam berdinas maupun kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, saya mengingatkan kita semua terkhusus Ummat Muslim di Indonesia dan Maluku tercinta, agar kita jadikan Nuzulul Qur'an sebagai perekat kehidupan antar Agama dan antara Ummat berAgama.*