Youtube 
SNIPERS.NEWS | Probolinggo – Paska dibukanya pendaftaran Calon Legislatif (Caleg) pada 1 Mei lalu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Para Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) di Kabupaten Probolinggo berbondong-bondong mendaftarkan dirinya ke Kantor Cabang Partai Politik (Parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Para Bacaleg yang mayoritas merupakan para kader Parpol tersebut mendatangi kantor cabang partainya untuk meminta atau mendapatkan surat keterangan atau mandat untuk maju mencalonkan diri sebagai salah satu Caleg yang maju dari partai yang bersangkutan.
Hal itu penting dilakukan, lantaran dalam dokumen persyaratan pendaftaran Caleg di KPU. Penyelenggara Pemilu itu juga mensyaratkan agar Caleg juga melampirkan surat keterangan atau mandat dari Parpol yang menyatakan Caleg tersebut merupakan salah satu Caleg yang mereka daftarkan untuk berkompetisi di Pemilu mendatang.
Salah satu Caleg yang coba mengadu nasibnya dengan maju dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yakni Yuni Astutik, ia mengungkapkan, bahwa dirinya telah mendapatkan surat mandate dari partai besutan Prabowo Subianto itu untuk maju sebagai salah satu Caleg di Daerah Pemilihan (Dapil) VI Kabupaten Probolinggo yang meliputi Kecamatan Sumberasih, Tongas, dan Lumbang.
"Insya Allah saya sudah mantapkan diri untuk maju sebagai salah satu Caleg dari Partai Gerindra, semoga qobul hajat, mohon doa restu dan dukungannya,” ujar Ning Yuni (sapaan akrab Yuni Astutik-red) saat ditemui usai mengambil surat mandate di Kantor DPC Partai Gerindra di Kecamatan Kraksaan, Kamis (4/5/2023).
Menurut istri dari Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Sumberasih ini, pendaftarannya sebagai salah satu Caleg dari Partai Gerindra ini, merupakan panggilan hatinya untuk memperjuangkan hak dan kesetaraan gender dari kaum perempuan yang ada di Kabupaten Probolinggo.
“Untuk mewujudkan hal itu, pertama-tama saya harus ikut terjun ke politik. Untuk itu target saya adalah menjadi salah satu perempuan yang duduk di kursi anggota DPRD Kabupaten Probolinggo yakni melalui Partai Gerindra,” ujarnya.
Kenapa pada akhirnya dia memilih Partai Gerindra, menurutnya selain adanya dorongan dari suami. Tentunya dia beranggapan di Partai Gerindra inilah, dia melihat para perempuan dipandang sama haknya dengan kaum pria untuk berpolitik.
"Karena kesamaan visi dan misi saya dengan Partai Gerindra, sehingga saya memberanikan diri untuk maju dan membela hak perempuan. Utamanya di daerah pemilihan VI Kabupaten Probolinggo yang menjadi domisili saya,” sebutnya.
Lebih lanjut, dengan upayanya untuk mengangkat derajat perempuan itu. Diharapkannya secara sistematis akan mampu mengangkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) bagi warga di Kecamatan Sumberasih, Tongas, dan Lumbang yang merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Pasuruan dan Kota Probolinggo.
“Perhatian khusus harus diberikan untuk Pendidikan dan kesehatan, serta porsi keterlibatan perempuan dalam pembangunan harus ditambah. Jadi bukan hanya melulu soal urusan dapur dan anak saja,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Probolinggo H. Zubaidi menyampaikan, bahwa Partai Gerindra berkomitmen untuk menghadirkan para kader terbaik partainya untuk menjadi pilihan terbaik untuk rakyat.
"Target kami jelas, yakni untuk menambah jumlah perolehan kursi di legislatif dari 7 kursi ke minimal 14 kursi atau 2 kursi per dapil. Dan lebih penting lagi yakni memenangkan ketua umum kami yakni Bapak Prabowo Subianto sebagai Presiden RI dan Gus Haris Sebagai Bupati Probolinggo di tahun 2024 mendatang,” pungkasnya.*
(Tofa)