SNIPERS.NEWS | Buleleng - Dalam rangka untuk menyerap secara langsung keluhan, kritik, saran dan masukan dari masyarakat serta membagikan sembako sebagai bentuk kepedulian kepada anak-anak yatim piatu dan anak-anak kurang mampu, Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana, S.I.K., M.H., diwakili Kapolsek Gerokgak Kompol Gusti Nyoman Sudarsana, S.St., melaksanakan kegiatan Minggu Kasih di Yayasan Raudatul Makmur Banjar Dinas Banyuwedang Desa Penjarakan Kecamatan Gerokgak Kabupaten Buleleng, Bali, Minggu (13/08/2023) pukul 09.30 wita.
Disamping itu juga hadir Kanit Lantas Polsek Gerokgak AKP I Putu Widnyana, Kanit Binmas Polsek Gerokgak Iptu I Gede Nyeneng, S.H., Panit Opsnal Polsek Gerokgak Aiptu Sujono, Bhabinkamtibmas Desa Pejarakan Aiptu I Wayan Sudarma dan Bhabinkamtibmas Wilayah Barat, Ketua pengurus Yayasan Roudatul makmur Ustad Asmawan, ibu-ibu Majelis Taklim Almukminim Banjar Dinas Banyuedang sebanyak 5 orang dan anak-anak Panti asuhan Roudatul makmur sebanyak 57 orang.
Pengurus Panti asuhan Roudatul makmur Ustad Asmawan yang pada intinya menyampaikan, Puji syukur dan terima kasih kepada Bapak Kapolsek Gerokgak mewakili Bapak Kapolres Buleleng yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan berkunjung serta menyelenggarakan kegiatan Minggu Kasih di Panti asuhan Roudatul,
"Atas kehadiran bapak Kapolsek beserta anggota di Panti asuhan kami, dan sudah sangat peduli dengan anak-anak kami dengan memberikan bantuan sembako," ungkapnya.
Kapolsek Gerokgak Kompol Gusti Nyoman Sudarsana, S.St., mengatakan, puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena sampai saat ini masih diberikan kesehatan dan bisa hadir di Panti asuhan Roudatul makmur.
"Saya sebagai Kapolsek Gerokgak mewakili Kapolres Buleleng yang sudah beberapa bulan bertugas di Polsek Gerokgak dan memohon kerjasamanya dalam memelihara situasi Kamtibmas agar tetap kondusif, apalagi saat ini sudah memasuki tahapan pemilu serentak 2024," ujarnya.
"Kami mengajak lapisan masyarakat untuk mendukung dan mensukseskan jalannya seluruh tahapan pesta demokrasi sehingga dapat berjalan dengan aman lancar dan damai serta kami juga mengajak masyarakat untuk mampu menjadi Polisi untuk diri sendiri." sambungnya.
Kegiatan Minggu Kasih merupakan program prioritas Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang dilaksanakan dari tingkat Polda, Polres, hingga Polsek dan juga merupakan program lanjutan Quick Wins Presisi.
Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk mempererat simakrama/silaturahmi di tengah masyarakat dalam hal ini Pengurus serta anak-anak panti asuhan Roudatul makmur, serta agar bisa mendengar secara langsung curhatan dari masyarakat baik dalam bentuk saran, kritik, masukan dan aduan terkait dengan pelayanan Kepolisian khususnya di Daerah Hukum Polsek Gerokgak, Polres Buleleng.
Selain itu Program ini merupakan bentuk interaksi secara langsung Polri dengan masyarakat agar bisa berdialog dengan lebih akrab.
"Pada intinya, kami sangat membutuhkan saran, kritik, dan informasi dari masyarakat, sebagai bahan evaluasi kami dalam rangka membenahi, memperbaiki ataupun meningkatkan kualitas kinerja pelayanan polri kepada masyarakat," tutur Kapolsek Gerokgak, dan mengatakan secara rutin setiap hari Minggu di Jajaran Polda Bali secara bergantian dengan mengundang masyarakat.
Adapun Penyampaian keluhan, aspirasi, kritik, saran dari anggota Majelis Taklim Almukminin Banjar dinas Banyuedang, Nur Halimah yang pada intinya menyampaikan situasi di Banjar dinas Batuampar Desa Pejarakan cukup aman dan kegiatan masyarakat berjalan lancar.
"Namun ada kekhawatiran dan keresahan dari warga masyarakat terkait masih adanya gigitan anjing rabies yang bisa menyebabkan kematian, mengingat di lingkungan kami cukup banyak masyarakat yg memelihara anjing, untuk itu kami mohon Bapak Kapolsek untuk memberikan pemahaman, apakah ada dampak hukum bagi masyarakat yang memelihara anjing dan anjingnya menggigit orang lain?," ungkapnya
"Kami mohon kepada Bapak Kapolsek untuk menindak tegas anak-anak muda yang masih menggunakan Knalpot brong dan melakukan kegiatan Balap liar atau trek-trekan di jalan raya Seririt-Gilimanuk Desa Pejarakan yang sangat mengganggu serta membahayakan keselamatan jiwa pengendara lain," sambungnya.
Hal ini dapat ditanggapi Kapolsek Gerokgak dengan baik dan akan ditindak lanjuti,
terkait dengan masih adanya anak muda yang menggunakan knalpot brong dan sesekali melakukan kegiatan trek-trekan, kami sudah berupaya dengan melakukan patroli rutin di sepanjang jalan raya daerah hukum Polsek Gerokgak terutama di lokasi rawan balap liar atau trek-trekan dan sudah melakukan penindakan secara rutin dan humanis dengan mengamankan kendaraannya ke Polsek Gerokgak
"Memberikan pembinaan serta melakukan pendekatan kepada orang tua para pemuda yang menggunakan knalpot Brong dan para pemuda yang melakukan trek-trekan, sesuai instruksi Kapolri tidak dibenarkan melakukan penilangan manual namun tetap dilakukan penindakan dengan Humanis," pungkas Kapolsek Gerokgak.*
(Arifin)