Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H, Majelis Taklim Al-Mubarok Hadirkan Penceramah Ustadz Nastakhul Arifin

Monday, September 16, 2024, 17:56 WIB
Oleh Arifin Soeparni

SNIPERS.NEWS | Tabanan - Maulid Nabi Muhammad SAW adalah momen yang di tunggu-tunggu oleh umat Islam di seluruh dunia, setiap tahun peringatan kelahiran  Nabi Muhammad SAW diperingati dengan berbagai cara, mulai dari Pengajian, ceramah, perlombaan anak-anak di Taman Pendidikan Al-Qur'an hingga kegiatan lainnya.

Untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah, Majelis taklim Al-Mubarok bersama Majelis Taklim Al-khumairah menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H, dengan tema Meneladani Akhlak Rasulullah SAW Sebagai Bekal Pribadi yang Unggul, yang dipusatkan di Fasilitas Umum (Fasum) perumahan Mandung 5 Banjar Mandung Kaja Desa Sembung Gede Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan, Bali, Minggu (15/9/24) mulai pukul 19.00 Wita.

Acara yang dipandu oleh Bunda Siti Nur Farida bersama Dinda di hadiri Ketua Majlis Taklim Al-Mubarok Aris Santoso dan Ketua Majelis Taklim Al-khumairah beserta seluruh Jamaahnya, pimpinan Majelis Sholawat Nariyah Monang-maning Denpasar Ustadz Nastakhul Arifin, Ketua MTQ Al-Iman Priyo Sudarmoko, Ketua  Kerukunan Muslim Kerambitan (KMK) beserta jajarannya, para tamu undangan dari Majelis Taklim Perumahan Mandung 2, dari Majelis Taklim Perumahan Puskopad, Majelis Taklim dari Perumahan BCA Land Kerambitan, tokoh Adat, tokoh masyarakat, kepala lingkungan, Pecalang, Bhabinkamtibmas Desa Sembung Gede juga ratusan warga perumahan Mandung 5 dan sekitarnya.


Acara kemudian dibuka pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Ustadzah Bunda Sumerat. Kemudian dilanjutkan penampilan tarian dari anak-anak TPQ Al-Iman Mandung 5 dan penampilan Asmahul Husna dari Ibu-ibu Majelis Taklim Al-khumairah.

Dalam sambutannya, ketua Majelis Taklim Al-Mubarok Aris Santoso yang di bacakan oleh bapak Slamet menyampaikan terima kasih kepada para tamu undangan yang telah berkenan hadir memenuhi undangan kami. "Semoga kehadiran bapak dan ibu dalam acara ini menjadi berkah bagi kita semua," tuturnya.

Sementara itu dalam tausiyahnya, Pimpinan Majelis Taklim Sholawat Nariyah Ustadz Nastakhul Arifin yang pada intinya menyampaikan, bahwa semoga dengan ringan langkah kita menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini Allah SWT mencatatnya sebagai amal Sholeh.


"Hanya di Bali, pengajian yang dilakukan umat Islam yang menjaga para Pecalang. Yang pengajian umat Islam yang menjaga umat Hindu. Ini menunjukkan kepada Indonesia bahwa toleransi di Bali yang kita cintai sampai hari ini masih tetap terjaga, mudah-mudahan kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW bisa menjaga toleransi sampai anak dan cucu kita nanti," ungkapnya.

"Mari bersama-sama kita memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, mari kita menjaga keharmonisan. Berkat nabi Muhammad SAW mari kita terus bergandengan tangan bukan hanya menjaga Bali tetapi juga menjaga Indonesia," sambungnya.


Kehadiran Nabi Muhammad SAW, lanjutnya, membawa cahaya terang dari jaman jahiliah menuju jaman modern sehingga pada malam ini kita bisa duduk bersama-sama menikmati nikmat Allah SWT.

"Ini adalah berkah dari Nabi Muhammad SAW, teruslah bersholawat kepada Rasulullah SAW, karena hanya orang-orang yang terus memuji-muji nama Nabi Muhammad SAW maka akan bertemu dengan Rasullullah SAW baik lewat mimpi ataupun kelak bisa berjumpa dengan nabi Muhammad SAW diakhirat," kata Ustadz Nastakhul Arifin.

Dua ribu tahun yang lalu, sambungnya, sebelum Allah SWT menciptakan Nabi Adam Allah SWT terlebih dahulu menciptakan Nur Nabi Muhammad SAW, kemudian Allah SWT menciptakan semua yang ada di alam dunia ini. "Dari Nur Nabi Muhammad SAW, Allah SWT menciptakan langit dan bumi beserta isinya. Dari Nur Nabi Muhammad SAW, Allah SWT menciptakan para Malaikat, menciptakan Nabi Adam AS hingga kepada kita saat ini," jelasnya.


Seperti kita ketahui, setelah Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi Rasullullah, baru ada perintah Sholat lima waktu. "Jadi, pesan Nabi Muhammad SAW kepada kita umatnya, jangan pernah meninggalkan Sholat lima waktu setiap hari," pungkasnya.

Acara kemudian di tutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Nastakhul Arifin dan bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW dengan diiringi Hadrah dari Al-Hikmah Tabanan serta dilanjutkan pembagian hadiah dan piala untuk para santri TPQ Al-Iman yang telah mengikuti lomba dan berhasil menjadi juara serta berakhir pada pukul 22.30 Wita.*

(Arifin)

TerPopuler