SNIPERS.NEWS | Surabaya - Pasopati Cakra Nusantara menggelar acara penganugerahan gelar pahlawan kemanusiaan yang di selenggarakan di Mall Maspion Square Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu (17/11/24) mulai pukul 12.00 WIB.
Acara yang bertajuk 'Pemberian Gelar Pahlawan Kemanusiaan' di pimpin Ketua Pasopati Cakra Nusantara Mpu Batu dihadiri tokoh masyarakat, tokoh adat dan budaya. Diantaranya, Bapak Junet dari Surabaya, Master Fatoni Asmoro dari Nganjuk, Bunda Siswati dari Surabaya, Kang Ridwan dari Surabaya, dr. Pramono dari Jember, Nyai Mas Nawang Asri dari Gempol Pasuruan dan Nyai Zaenab dari Gresik.
Selain itu, tampak hadir Master Prasetya, dari Jakarta, Master Dwi Sasongko dari Ponorogo, Ki Youming dari Lamongan, Mbah Budi dan Master Huda dari Sidoarjo, Mas Dodik dari Surabaya dan Romo Eyang dari Bali serta masih banyak yang lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua Pasopati Cakra Nusantara Mpu Batu mengatakan, bahwa acara ini bertujuan memberikan apresiasi berupa gelar pahlawan Kemanusiaan yang telah berkontribusi nyata di seluruh Nusantara.
"Melalui acara ini, kami ingin menghidupkan kembali semangat melestarikan tradisi dan budaya Nusantara sekaligus memberikan edukasi kepada generasi muda mengenai pentingnya warisan budaya," ungkap Mpu Batu.
Acara kemudian dimeriahkan dengan penampilan seni dan budaya yang melibatkan peserta dari berbagai generasi anak-anak dari jenjang Paygroup, TK, SD, hingga SMP yang menampilkan tarian Nusantara, pembacaan puisi dan seni bela diri. Tak ketinggalan kelompok Lansia turut serta menghadirkan seni budaya khas daerah yang menambah kemeriahan.
Puncak acara ditandai dengan pemberian gelar Pahlawan Kemanusiaan oleh Pimpinan Umum Pasopati Cakra Nusantara Mpu Batu kepada individu yang telah berkiprah dibidang pengobatan. Baik itu pengobatan terapi medis maupun non medis.
"Gelar ini diberikan kepada praktisi yang telah menunjukan dedikasinya minimal dua tahun dalam bidang tersebut," ucap Mpu Batu kepada awak media Snipers.News, disela-sela pembagian piagam Penghargaan.
"Dengan pelaksana kegiatan ini diharapkan semangat cinta budaya dan pengabdian kepada kemanusiaan terus tumbuh dan berkembang ditengah masyarakat Indonesia," pungkas Mpu Batu.
Acara ditutup dengan persembahan lagu yang menceritakan daerah Mojopahit dan diakhiri dengan doa bersama.*
(Aisyah)